Pernah aku gelar kau teman tawasepi.
pernah juga aku anggap kita satu hati.
datang dan pergi
seperti dunia kau yang kuasai
masihkah ada saki baki
untuk mengasihi
buat kisah ini?
malam ku kelam
disapa gerimis sinis
aku tak tangis
apa lagi menagih
aku bunga yang tak segar
tapi aku kembang tak kan layu
hanya kerna cereka hitam kita
apatah lagi hendak gugur
hanya kerna halilintar yang datang tak diduga
kerna aku sudah lali
dan ini aku paling pasti
perasaan aku sudah pergi
berlalu dan tak akan kembali
buat kau yang pernah aku kasihani
satu tika dulu.
dan BUKAN kini.
aku bukan meleraikan ukhwah yang pencipta beri
aku cuma menjaga hati dari disakiti buat yang ke sekian kali.
3 ulasan:
kenapa kauw tulis perasaanku disini sygku..
err err.. kita sama.
kerna aku bisa baca hatimu sayang. ececeyyy
sama seperti perasaan ku jua.. huhu
Catat Ulasan